TUHAN YESUS PENGGENAPAN PERJANJIAN

KEUNIKAN TUHAN YESUS

Pada mulanya adalah firman ; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah (Yoh 1 :1). kata-kata "pada mulanya" diterjemahkan dari ungkapan kata-kata bahasa Yunani "en"yang berarti "didalam" atau"pada" dan arkhe" yang berarti purbakala, maka berarti purbakala itu tak terbatas. Ditambahkan pula dengan bentuk "imperfect" yaitu keterangan waktu, bersama-sama dalam pikiran Yunani adalah satu kesatuan, menunjukan bahwa Kristus adalah Firman itu bukan saja ada terus menerus dimasa lampau yang tak terbatas. Juga menyatakan kesatuannya dengan Allah. Yesus yang adalah Allah mengambil bagan manusia. Yohanes mendeklarasikan bahwa logos itu menjadi sark (daging) atau mengambil daging sama dengan manusia(en sarki) sama dengan en carne dalam bahasa latin yang diterjemahkan (inkarnasi).

TUHAN YESUS DIKEKEKALAN MASA LAMPAU

Kehadiran Yesus secara fisik di dunia ini memang sekitar 2000 tahun yang lalu, tetapi Ia telah hadir sejak dahulu kala dan Ia kekal adanya. Keilahiannya; maha kuasa, Ia berkuasa atas dosa dan penyakit Ia bahkan berkuasa atas maut. maha tahu, maha hadir, tidak berubah. kegiatan-Nya dimasa lampau, menciptakan dunia (Kej 1 : 1-3), keberadaan-Nya didalam Tritunggal Elohim (Kej 1:1; Yes 6:8), Melekh Yahweh (Kej. 22 :11, 15-16) Bapa, Anak dan Roh Kudus adalah Allah (Yoh 6:26; Ibr 1:8; Kis 5 :3-4), ketiga pribadi dihubungkan secara sama dan sederajat (Mat 28 :19;2 Kor 13:14).

Gelar Tuhan istilah Yunani Kyrios (Kurios) menurut pengertian Yunani. Gereja menggunakan Kurios/Tuhan. Kyrios dalam septuaginta adalah terjemahan arti istilah Yehovah atau Yahweh. Yesus Anak Allah berarti satu dengan Bapa-Nya (Yoh 19 :7; Mat 27:42,43). satu-satunya yang dapat menunjukan orang kepada Allah ialah anak-Nya (Yoh 14 :6)

TUHAN YESUS DALAM PERJANJIAN LAMA

Pertama Allah (Elohim) yang perkasa (Yes 9:5) sama dengan Theos dalam perjanjian baru (Rm 15 :6 ;Ef 5:5, 20 ; 2 Ptr 1:1)

Kedua Yahweh, seperti dalam Zakharia 12:8-10. pembicaraan disini dilakukan oleh Yahweh tentang mesias itu dikatakan oleh Yahweh sendiri, nama ini begitu keramat sehingga orang-orang Yahudi harus menggantikannya dengan istilah Adonai.

Ketiga Adonai artinya Tuhan maupun Tuan Mazmur 110:1 nubuatan kemenangan yang digenapi. Dikutip beberapa kali oleh-Nya (Mat 22 :14; Mrk 12:36; Luk 20:43; Kis 2 :34-35; Ibr 1:13;10:1)Yesus dinyatakan sebagai Tuhan dan Tuan atas manusia dan malaikat.

Keempat Malaikat Yahweh dibuktikan (Kej 16:7-13) dikala ia berbicara dengan Hagar. (Kej 22 : 15-18) pengorbanan Ishak oleh Abraham. (hal 43). Malaikat Yahweh tentunya adalah pribadi kedua dari Tritunggal. Yesus Kristus adalah Allah yang kelihatan dalam perjanjian baru. Dalam upacara baptisan-Nya. Roh memanifestasikan dalam bentuk burung merpati. Malaikat Yahweh itu tidak pernah lagi menampakan diri-Nya sesudah inkarnasi Anak Allah Yesus Kristus. (Kej 18 :1-13) Yahweh dilihat manusia yang menyelamatkan Lot dan keluarganya sebelum Sodom dan Gomora dibinasakan itu adalah Yesus Kristus. Theophany adalah Allah menyatakan diri-Nya dalam bentuk manusia sehingga dapat dilihat oleh manusia (Kej 32:24-32).

Kristus dalam perjanjian lama istilah Mesias berasal dari kata "Mesiah" (Ibrani) transliterasi dari bahasa Aram dari "Magchah" yang berarti mengurapi. Istilah yang berarti sama dalam perjanjian baru ialah"Khristos"atau Kristus yang berarti "yang diurapi". Nubuatan khusus tentang mesias. Yesaya 7:14 suatu tanda yang hanya digenapi oleh Yesus Kristus. Kehidupan Kristus akan ditandai dengan banya mujizat Yesaya 35:5-6, kedatangan-Nya multi fungsi sebagai raja, imam, dan raja (Mat 3:3;Mrk 1:2; Lks 7:27).

INKARNASI TUHAN YESUS KRISTUS

Asal kata dari bahasa Latin In Carne yang dalam bahasa Yunaninya ialah en sarki yang artinya "dalam daging" (1 Yoh 4:2). jadi karena Kristus telah menderita badani, kamu pun harus juga mempersenjatai (1 Ptr 4:1). keempat injil menyatakan Markus Yesus Kristus sebagai hamba (Mrk 1 :1), injil Lukas Yesus sebagai manusia (Lks 1:1), injil Yohanes Yesus logos menjadi manusia (Yoh 1:1), injil Matius Yesus sebagai raja (anak Daud). Kristus adalah Allah sejati dan manusia sejati. Cara inkarnasi melalui nubuatan artinya bahwa kedatangan Anak Allah yang dalam daging telah di nubuatkan oleh nabi Yesaya. Sebagaimana ditemukan dalam Yesaya 7: 14 yang berbunyi " sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan tanda kepadamu suatu pertanda : sesunguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang laki-laki, dan ia akan menamakan Imanuel. Tujuan inkarnasi/penjelmaan adalah untuk menyatakan Allah kepada manusia (Yoh 1:18), untuk menyediakan korban bagi tebusan dosa manusia (Ibr 10 :1-10), untuk menghancurkan pekerjaan setan (Yoh 3:8). tubuh jasmani yang dimiliki Yesus terdiri dari darah dan daging seperti tubuh-tubuh lain. Kecuali kenyataan bahwa tubuh itu adalah tanpa dosa. Firman Allah jelas mengungkapkan bahwa Kristus menjadi manusia dan mengambil bagi diri-Nya daging dan darah (Yoh 1:14; Ibr 2 :14), tubuh kebangkitan Yesus merupakan tubuh yang dapat dilihat dan dijamah orang (1 Yoh 1:1-2; Mat 26:12). dalam Ibrani 4:15 mencatat bahwa Kristus tidak berbuat dosa, meskipun Ia telah dicobai. Dalam Matius 26:28 dikemukakan bahwa jiwa Yesus berduka, demikian juga pernyataan Yohanes yang mengatakan bahwa roh-Nya tertekan (Yoh 13:21). Ia digerakan instink manusia normal dan Ia menggunakan kekuatan aktif yang dimiliki oleh manusia normal. Kenyataan itulah Ia merasa lapar (Mat 4:2), Ia merasa haus (Yoh 19:28), Ia menjadi lelah (Yoh 4:6), Ia menangis (Yoh 11:33, 35), Ia dicobai (Ibr 4:15). melihat pada sisi kemanusiaan Yesus, Ia sungguh-sungguh memiliki nama sebagai manusia. Anak Manusia (Luk 19:10), kematian Yesus ialah dengan menanggung sengsara yang amat berat (Luk 22:44). kesengsaraan itu dalam sekali sehingga darah mengalir keluar dari pori-pori kulit-Nya, yaitu darah manusia sejati. Jiwa dan tubuh-Nya berpisah (Luk 19:30). realitas kematian-Nya nampak jelas pada kenyataan bahwa dan air keluar dari lambung-Nya yang tertikam (Yoh 19:30). kematiannya adalah karena sukarela menyerahkan nyawa-Nya kepada Allah Bapa. Jadi berbeda dengan kematian manusia pada umumnya, karena manusia nyawanya diambil dari padanya. KemahakuasaanNya (Mat 28:18) menunjukan bahwa kuasa-Nya tidak terbatas sehingga mampu menolak dosa yang mencabai kemanusiaan-Nya. KeMahatahuan-Nya (Yoh 2:25) menunjukan bahwa Ia tahu semuanya sebelum Iblis bergerak dan mengambil tindakan apapun. Hawa bisa ditipu karena keterbatasan. Pikirannya, perasaannya dan kemampuannya. Sedangkan Yesus tidak demikian karena Ia mahatahu. Tubuh-Nya kekal (Kis 7:55; Mat 26 :64). Kehendak Kristus adalah melakukan kehendak Bapa (Mat 26:39,42) Kristus memiliki otoritas penuh atas diri-Nya (Yoh 10:18).

LINGKUP KEHIDUPAN TUHAN YESUS KRISTUS DI DUNIA

Dalam pengajaran-pengajaran-Nya Yesus Kristus menguatkan hukum-hukum Musa dengan menyatakan bahwa hukum-hukum itu harus digenapi (Mat 5: 17-18). bagi Dia, hukum taurat adalah penyataan kehendak Allah, yang kekal dan tidak dapat di ubah. Itulah sebabnya Tuhan Yesus menyatakan bahwa Dia datang bukan untuk mengubah kehendak Allah itu atau meniadakannya. Sebaliknya, Dia datang untuk menggenapinya.

Injil Matius menyajikan Kristus sebagai Raja, injil Markus Yesus sebagai hamba Tuhan, injil Lukas Kristus sebagai manusia sempurna, injil Yohanes Yesus adalah Allah sejati.

TUHAN YESUS KRISTUS DALAM PENDERITAAN DAN KEMATIANNYA

semua doktrin Kristen menjadi tidak relevan terlepas dari asas ini. Penciptan dunia, inkarnasi, kebangkitan, kedatangan keduakali dan adanya sorga dan bumi yang baru tak mempunyai makna, jikalau Kristus tidak mati. Golongan liberal mengabaikan Alkitab, mereka mengatakan Kristus tidak sungguh-sungguh mati dan itulah sebabnya Ia bisa hidup lagi. Ada yang mengatakan bahwa Ia mati tapi tak sungguh-sungguh bangkit. Ada pula yang mengatakan bahwa Ia ditukarkan oleh Allah sebelum penyaliban-Nya. Namun Firman Tuhan tidak ragu-ragu dalam mengungkapkan kematian-Nya baik dalam penyataan nubuatan-nubuatan sebelum kematian-Nya (Mzm 22 :110; Yes 53; Mrk 8:31; Luk 9:22) maupun fakta-fakta sejarah. Semua Injil dan semua surat-surat kiriman menyatakan tentang kematian-Nya (Mat 27:32-66; Mrk 15:21-47; Luk 23:26-56; Yoh 19:16-42; Rm 5:6; 1 Kor 15:3; 2 Kor 5:15; Why 5:9). Enam hari sebelum paskah, dua hari sebelumnya Yesus masih memperingatkan orang banyak tentang resiko menolak Dia, dan sekaligus menegur orang-orang Farisi. Hari kamis malam Yesus mengumpulkan murid-murid-Nya untuk makan terakhir bersama (Yoh 13 :16). Ia ditangkap dan diadili 6 kali, 3 kali oleh pemimpin-pemimpin Yahudi dan 3 kali oleh pemimpin-pemimpin Romawi. Didepan hanas (Yoh 18:12-24), Kayafas (Mat 26:57), Pilatus (Mat 27:11), Herodes (Luk 13 :8-12), Pilatus, selanjutnya kepada imam-imam kepala karena dengki (Mat 27:15-26). manusia tidak perlu membawa korban demi atau untuk pengampunan dosanya, karena Allah sudah memberikan Domba Allah sendiri (Yoh 1:29).

KEBANGKITAN TUHAN YESUS KRISTUS

Istilah kebangkitan berasal dari suatu kata bahasa Latin "ressurrectio" dan dalam bahasa Yunani berasal dari kata "egeiro anastasic" yang artinya di bangkitkan dalam perjanjian baru istilah kebangkitan berarti melepaskan tubuh dari kematian. Orang Saduki menolak adanya kebangkitan tubuh (Mat 22:23-33). Yesus di salibkan jam 9 pagi, Ia mati jam 3 sore, Ia dimasukan ke kuburan kurang lebih jam 6 sore (1 hari/malam). Ia dalam kuburan sepanjang sabtu (hari kedua) kebangkitan pagi-pagi benar hari minggu (1 hari penuh) dengan demikian terbukti bahwa kebangkitan Yesus hari yang ketiga. Kenyataan sejarah yang banyak. Terutama terlihat dari 17 kali penampakan diri Yesus, yakni 11 kali sebelum kenaikan-Nya dan 6 kali sesudah kenaikannya di sorga.

KENAIKAN TUHAN YESUS KRISTUS KE SORGA

Kenaikan ke Sorga merupakan penutup dan klimaks dari kehidupan Yesus Kristus di dunia dalam peristiwa inkarnasi-Nya. secara perlahan-lahan (berangsur-angsur), kelihatan dengan mata manusia, secara jasmaniah dan normal, seterusnya di sambut oleh awan.

PEMERINTAHAN TUHAN YESUS KRISTUS DI MASA KINI

Hal ini dapat dilihat dalam kenyataan bahwa Ia duduk di sebelah kanan Allah Bapa yang berarti Kristus mengambil bagian dalam kemuliaan Bapa tanpa menggantikan/meniadakan sang Bapa. Ia bersama Allah Bapa memerintah alam semesta dan segala makhluk di dalamnya. Dalam 1 Petrus 3 : 22 dinyatakan bahwa Yesus berkuasa atas penguasa-penguasa dan kekuatan-kekuatan, dan kerajaan dan tiap nama yang dapat di sebut, bukan hanya di dunia ini saja, melainkan juga di dunia yang akan datang. Kristus sebagai kepala gereja dinyatakan sebagai Tuhan atas semesta tetapi juga sebagai kepala gereja yang berarti menyatakan kehadiranNya (Roma 8 ; 23; ) Juru syafaat bagi orang-orang percaya, dua ayat penting dalam ayat ini ialah Roma 8 :34 dan Ibrani 7 :25. kata "entouksia" yang diterjemahkan dengan doa syafaat, Jaminan rasa aman dalam Kristus. Bahwa persyaratan utama untuk berbuah ialah "tetaplah kamu di dalam Aku" (Yoh 15:4).

KARYA TUHAN YESUS KRISTUS DI MASA DATANG

Pengangkatan Gereja (Rapture) adalah suatu peristiwa nyata yang akan terjadi. Dalam peristiwa ini Tuhan akan datang di udara sesudah sangkakala dibunyikan untuk menyongsong umat-Nya, yakni tubuh Kristus (1 Tes 4 : 16-17). orang-orang percaya yang sudah mati akan dibangkitkan dan orang-orang percaya yang masih hidup diangkat dan mereka semua dengan sekejab mata diubah dari tubuh insani yang fana menjadi tubuh baru, tubuh kebangkitan yaitu tubuh kemuliaan, dan selanjutnya prosesi masuk sorga bersama-sama dengan Tuhan Yesus Kristus. Bema yang artinya kursi pengadilan Kristus, adalah tempat dimana warga Tubuh Kristus menghadap hakim dan masing-masing memberi pertanggungjawaban tentang dirinya sendiri (Roma 14 : 12). bahkan mereka yang menolak raja kerajaan Syalom akan mati dan menanti di tempat yang sama yang dinamakan jurang maut.

TUHAN YESUS KRISTUS DAN TEOLOGIA PENGINJILAN SEDUNIA

Yesus yang dalam pelayanan-Nya di bumi dikhususkan bagi domba-domba yang terhilang, yaitu umat Israel. Namun demikian, Ia mengajar bahwa Ia datang sebagai juruselamat dunia sehingga murid-murid-Nya ditugaskan dengan misi universal yakni penginjilan sedunia.